Gambar I: Pengantin Wanita Solo Putri |
Kini model busana dan Rias Pengantin ini telah banyak mengalami modifikasi sesuai dengan fashion masyarakat, bahkan model busana yang sesuai pakem justru sering tidak dipakai lagi. Busana dan Rias Pengantin Solo Putri yang sering kita lihat saat ini merupakan tiruan busana Raja dan Ratu dari Kraton Solo. Walaupun demikian, semua busana dan tata rias yang ada mempunyai makna filosofis tersendiri, yaitu berisi doa dan harapan agar kedua mempelai dapat menjadi keluarga yang sejahtera dalam membina bahtera kelaurga.
Gambar II: Pengantin Solo Putri |
Rias Pengantin Solo Putri pada umumnya, pengantin wanita wajib menggunakan corak hitam yang pekat mirip dengan Paes Ageng. Gaya rambut yang dipakai adalah gaya ukel besar mirip bokor mengkureh dengan tambahan aksesoris bunga melati “tibo dodo” yang sengaja dironce dan ditambah dengan Cunduk sisir dan cunduk mentul dibagian atasnya.
Rias Pada Wajah Pengantin Solo Putri
Untuk Alis dibuat dari pangkal hidung naik sampai bulu alis yang tertinggi kemudian turun sampai batas ujung mata. Eyeshadow dibagi menjadi tiga yaitu kelopak mata berwarna coklat. lekukan tulang mata berwarna hijau muda dan bawah garis alis diberi highlight putih.
Paes Pengantin Solo Putri
Untuk paes mengukur dan membagi dahi yang terdiri dari gajah, pengapit, penitis dan godek dengan perbandingan 4:2:2,5:1. Untuk gajah berbentuk setengah bulatan seperti telur bebek, untuk pengapit berbentuk ngundup kantil, penitis berbentuk ujung telur ayam dan godel berbentuk ngudup turi 2 jari didepan ujung daun telinga bawah. Paes nya berwarna hitam dengan mengunakan pidih.
Sanggul Pengantin Solo Putri
Sanggul berbentuk kupu dengan kelengkapannya simyok (ceplo gelung), sokan 1 pasang/ tanjungan 6 buah, cunduk jungkat, centung sepasang, 2 sisir bunga, borokan, sintingan/ pengasih, cuncuk mentul berjumlah 7 buah, lalu memasang tibo dodo yang panjangnya 2,5 kilan berbentuk bawang sebungkul.
Gambar III: Pengantin Solo Putri |
Untuk Kebaya corak kain boleh di prada atau di payet, boleh tidak. Untk motif kain sidomukti tanpa buket, Sidomulyo, Sidoasih. Kemudian kain diwiru kurang lebih 2 jari sejumlah 7,9,11 (ganjil) . Tepi kain tidak boleh kelihatan. Membelitkan kain dari kiri ke kanan dan berakhir di bagian tengah agak ke kanan, untuk wiru mengjadap ke kanan lalu kain diikat dengan tali dan stagen. Kebaya biasanya Menggunakan Motif Panjang Klasik berbahan Beludru yang berwarna gelap (hitam, biru,hijau,merah,ungu). Kebaya dihiasai dengan sulaman benang, mote di sekeliling tepi kebaya. Model kebaya nya panjang sebatas lutut memakai bef, lengan licin tanpa menggunakan wiru panjang serta panjang lengan sampai dengan pergelangan tangan.
Perhiasan Pengantin Solo Putri
Untuk Pengantin Wanita memakai giwang, kalung permata, bros 3 buah, gelang 2 buah, cincin 2 buah. Selop bertumit tinggi tertutup bagian depannya, warna selop sewarna dengan baju lalu hiasan selop disesuaikan dengan hiasan baju(sulaman/bordir). Sedangkan untuk Pengantin Pria, busana memakai hem putih yang berkerah dan memakai manset, memakai kain dari arah kiri ke kanan, memakai sabuk cinde dan boro, memakai efek dan timang, dasi, jas lengan harjan. Perhiasan memakai bros pada dada sebelah kiri, kalung karset atau ulur dengan songgetan 1 kilan dari leher, memakai keris ladrang diberi roncean bunga kolong keris. Serta memakai sumping bunga melati yang diselipkan pada telinga kiri dan kanan.
Semoga informasi tentang RIAS PENGANTIN SOLO PUTRI ,dapat membantu anda dalam menemukan pilihan gaya Rias Pengantin yang anda inginkan. Untuk melihat detail Paket Rias Pernikahan Solo Putri dapat anda klik link disamping kiri.